Mahasiswa Unud membully kematian Timothy Anugerah Saputra (Dok. Tiktok)
JAKARTA, WWW.GOLANNUSANTARA.COM – Peristiwa ini melibatkan sejumlah mahasiswa dari Universitas Udayana (Unud) yang disebut melakukan tindak perundungan terhadap rekan mereka, Timothy Anugerah Saputra (22 tahun), mahasiswa jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unud.
Nama-nama yang melakukan klarifikasi dan permintaan maaf adalah sebagai berikut:
- Maria Victoria Viyata Mayos (Vita), Fakultas Ilmu Politik 2023
- Anak Agung Ngurah Nanda Budiadnyana, Fakultas Ilmu Politik 2023
- Leonardo Jonathan Handika Putra, Fakultas Kelautan 2022
- Muhammad Riyad Alvitto Satriyaji Pratama, Fakultas Ilmu Politik 2023
- Vito Simanungkalit, FISIP Unud
- Ryan Abel, Fakultas Ilmu Politik 2023
- Jetro Ferdio, Fakultas Perikanan 2022
Kejadian ini pertama kali mencuat setelah kematian Timothy pada hari Rabu, 15 Oktober 2025, sekitar pukul 09.00 WITA, di lokasi Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unud, Denpasar, Bali.
Di sisi lain, grup chat yang berisi ejekan terhadap korban tersebar setelah kematian, memunculkan kontroversi. Kampus kemudian melakukan klarifikasi bahwa isi chat tersebut terjadi setelah korban meninggal, bukan sebagai penyebab langsung.
Korban, Timothy, ditemukan setelah terjatuh dari gedung FISIP Unud. Pihak kampus hingga kepolisian masih menyelidiki apakah kematian tersebut merupakan kecelakaan, bunuh diri, atau faktor lain.
Sementara itu, tangkapan layar WhatsApp beredar memperlihatkan percakapan mahasiswa yang menertawakan tubuh korban dan menghina fisiknya:
“Badan gorbon gitu mau diangkat.”
“Mentalnya gak kuat.”
“Nanggung banget bunuh diri di lantai 2.”
Isi chat seperti itu memicu kemarahan publik yang menilai bahwa kampus seharusnya menjadi ruang aman bagi mahasiswa, bukan tempat perundungan. (*GTC/Red)
