Prabowo Panggil Menteri ke Kertanegara (Dok. esdm.go.id)
JAKARTA, WWW.GOLANNUSANTARA.COM – Presiden RI Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri Kabinet Merah Putih ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu sore 19 Oktober 2025. Pertemuan tersebut berlangsung meski hari itu merupakan hari libur nasional. Agenda ini menarik perhatian publik karena digelar tertutup.
Pantauan di lokasi menunjukkan para menteri hadir satu per satu. Situasi di sekitar rumah Prabowo tampak dijaga ketat oleh aparat keamanan. Sejumlah awak media juga terlihat menunggu perkembangan agenda pertemuan tersebut.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menjadi pejabat yang tiba lebih awal. Ia datang mengenakan kemeja putih dan langsung masuk ke rumah Prabowo. Bahlil tidak memberi keterangan rinci kepada media. Ia hanya melambaikan tangan kepada wartawan sebelum memasuki kediaman Prabowo.
Tidak lama setelah itu, Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Brian Yuliarto menyusul hadir. Kehadiran Brian menarik perhatian karena rapat ini disebut berkaitan dengan isu pembangunan sumber daya manusia.
Berikutnya, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin terlihat memasuki area rumah Prabowo. Kemudian, Kepala Badan Intelijen Negara Mohammad Herindra tiba menyusul. Kehadiran Kepala BIN dalam rapat tersebut memunculkan spekulasi adanya pembahasan isu strategis.
Tak hanya itu, Panglima TNI Jenderal Agus Subianto juga hadir dalam pertemuan. Kehadiran pejabat pertahanan dan keamanan tersebut menambah dugaan bahwa rapat membahas agenda penting pemerintahan.
Terakhir, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi terlihat merapat ke lokasi. Kepada wartawan, ia membenarkan adanya agenda rapat internal bersama Presiden.
“Direncanakan ada (rapat),” ujar Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Minggu.
Menurut Prasetyo Hadi, rapat akan membahas pengembangan sumber daya manusia nasional. Fokusnya adalah penguatan kualitas pendidikan dan keterampilan berbasis sains serta teknologi. Rapat juga direncanakan membahas pengembangan kompetensi masa depan.
Prasetyo menjelaskan bahwa penguatan sumber daya manusia akan dilakukan melalui peningkatan program pendidikan. Salah satunya melalui perkembangan ilmu berbasis science, technology, engineering, dan mathematics atau STEM. Meski demikian, ia belum menyampaikan agenda teknis rapat secara detail.
Rapat kabinet terbatas di hari libur ini bukan yang pertama dilakukan. Sebelumnya, beberapa kali Prabowo juga mengadakan pertemuan serupa. Langkah ini dilakukan untuk mempercepat koordinasi program strategis pemerintahan.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi mengenai hasil rapat tersebut. Pihak Istana juga belum memberikan pernyataan tambahan ke publik. Informasi lanjutan akan disampaikan setelah rapat selesai digelar. (*SWN/Red)
